kumpulan artikel pembelajaran penjas
GERAKAN LOCOMOTOR DAN NON LOCOMOTOR
PENGERTIAN
·
Gerak lokomotor adalah gerakan berpindah tempat
yang mana bagian tubuh tertentu bergerak atau berpindah tempat. Gerak lokomotor
adalah gerakan untuk memindahkan tubuh dari satu tempat ke tempat
lain, baik secara horisontal maupun secara vertikal.Jadi, gerak lokomotor
adalah gerakan yang disertai dengan adanya perpindahan tempat
·
Gerak nonlokomotor bisa dibilang adalah gerakan
kebalikan dari gerak lokomotor.Kalau gerak lokomotor disertai dengan
perpindahan tempat, maka berbeda dengan gerak ini.Tercantum dalam KBBI, gerak
nonlokomotor adalah gerak di tempat.Gerak nonlokomotor adalah gerakan yang
enggak disertai dengan perpindahan tempat.Jadi, bisa dibilang gerak
nonlokomotor adalah gerakan yang dilakukan di tempat
CONTOH
GERAKAN LOCOMOTOR DAN NONLOCOMOTOR
Contoh
gerakan locomotor
1. Berlari
2. Berjalan
3. Berenang
4. Melompat
5. Memanjat
6. Menggeser
7. Menggelinding
8. Menendang
9. Meluncur
10. Melayang
Contoh
gerakan Non locomotor
1.
Memutar
2.
Menggeleng
3.
Mengayun
4.
Membungkuk
5.
Meregang
6.
. Menggenggam
7.
Mengulur
8.
Menekuk
9.
Mendarat
10. Meliuk
MANFAAT
GERAKAN LOCOMOTOR DAN NON LOCOMOTOR
Manfaat
gerak lokomotor bagi tubuh kita adalah:
·
Melatih kecepatan dan ketepatan
·
melangkah Melatih kaki agar siap dan sedia
menghadapi rangsang.
·
Memperbaiki postur tubuh.
Manfaat gerak non lokomotor bagi tubuh adalah:
·
Mengembangkan kesadaran tentang suatu
keberadaan tubuh di dalam ruang
·
Melatih kecepatan dan ketepatan melangkah.
·
Melatih keseimbangan.
BAHAYA MEROKOK.
PENGERTIAN
MEROKOK
Merokok adalah suatu
kebiasaan menghisap rokok yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, merupakan
suatu kebutuhan yang tidak bisa dihindari bagi orang yang mengalami
kecenderungan terhadap rokok. Rokok merupakan salah satu bahan adiktif artinya
dapat menimbulkan ketergantungan bagi pemakainya.
KANDUNGAN YANG TERDAPAT DALAM ROKOK
·
Aseton: ditemukan dalam cairan
pembersih kuteks (cat kuku)
·
Amonia: pembersih rumah yang umum digunakan
·
Asam asetat: bahan cat rambut
·
Arsenik: digunakan pada racun tikus
·
Benzene: ditemukan di semen karet
·
Butane: digunakan dalam cairan korek
·
Kadmium: komponen aktif dalam asam baterai
·
Karbon monoksida: tercipta dari asap knalpot
·
Formaldehida: cairan pengawet
·
Hexamine: ditemukan di cairan korek barbekyu
·
Lead: digunakan dalam baterai
·
Naftalena: bahan dalam kapur barus
·
Methanol: komponen utama bahan bakar roket
·
Nikotin: digunakan sebagai insektisida
·
Tar: material untuk mengaspal jalan
·
Toluene: digunakan untuk bahan cat
AKIBAT MEROKOK
- Tekanan darah serta detak jantung Anda akan meningkat. Namun,
aliran darah ke pembuluh darah kapiler Anda berkurang.
- Kadar oksigen dalam darah berkurang karena karbon monoksida
yang ada pada darah justru mengalami peningkatan dari asap rokok.
- Paparan bahan kimia yang terkandung pada asap rokok
menyebabkan rambut halus di saluran pernapasan rusak. Selain itu,
otot-otot kecil di saluran pernapasan juga akan terus berkontraksi.
- Sistem imun (kekebalan tubuh) melemah sehingga membuat Anda
rentan mengalami berbagai penyakit infeksi.
CARA
MENGHINDARI BAHAYA MEROKOK
- Perbaiki pola makan. Memenuhi
kebutuhan vitamin dan mineral akan mempercepat pemulihan daya tahan
tubuh. Bila memang diperlukan, lengkapi dengan suplemen tertentu.
- Penuhi asupan vitamin D. Vitamin
D adalah komponen penting dalam mempertahankan daya tahan tubuh. Anda
dapat memenuhi asupan vitamin D dari paparan sinar matahari atau buah dan
sayuran.
- Olahraga. Aktif bergerak akan membantu
memperlancar sirkulasi oksigen yang bermanfaat pada fungsi jantung serta
pembuluh darah sehingga dapat memperkuat sistem imun tubuh Anda.
- Hindari sumber penularan penyakit. Paparan
penyakit infeksi dapat terjadi di mana saja. Namun, hindari pola penularan
yang sangat berisiko seperti saat di rumah sakit dan kontak terhadap orang
yang mengalami penyakit infeksi. Pemutusan penularan juga dapat dilakukan
dengan menjaga kebersihan diri serta lingkungan.
BAHAYA NARKOBA
PENGERTIAN
NARKOBA
Narkotika berasal dari bahasa Inggris “narcotics” yang artinya obat
bius. Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan
tanaman, baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan
atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa nyeri dan dapat menimbulkan
ketergantungan (Undang-undang No.35 tahun 2009). Cara kerja narkotika
mempengaruhi susunan saraf yang dapat membuat kita tidak merasakan apa-apa,
bahkan bila bagian tubuh kita disakiti sekalipun. Daftar lengkap Golongan
Narkotika dapat Anda temukan di Permenkes no. 41 tahun 2017. Secara garis besar
yang temasuk jenis Narkotika adalah:
1.
Tanaman
Papaver, opium mentah, opium masak (Candu, Jicing, jicingko), opium obat,
morfin, kokain ekgonina, tanaman ganja dan damar ganja.
2.
Garam-garam dan turunan-turunan dari morfina
dan kokaina
3.
Campuran-campuran
dan sediaan-sediaan yang mengandung bahan tersebut diatas
JENIS- JENIS
NARKOBA
1. Morfin
Morfin berasal dari kata morpheus (dewa mimpi)
adalah alkaloid analgesik yang sangat kuat yang ditemukan pada opium.
Jenis-jenis narkoba ini bekerja langsung pada sistem saraf pusat sebagai
penghilang rasa sakit.
2. Heroin/putaw
Jenis-jenis narkoba selanjutnya adalah heroin.
Heroin dihasilkan dari pengolahan morfin secara kimiawi. Akan tetapi, reaksi
yang ditimbulkan heroin menjadi lebih kuat dari pada morfin itu sendiri,
sehingga mengakibatkan zat ini sangat mudah menembus ke otak.
3. Kokain
Jenis-jenis narkoba selanjutnya adalah kokain.
Kokain merupakan berasal dari tanaman Erythroxylon coca di Amerika Selatan.
Biasanya daun tanaman ini dimanfaatkan untuk mendapatkan efek stimulan, yaitu
dengan cara dikunyah. Kokain dapat memicu metabolisme sel menjadi sangat cepat.
4. Ganja/Kanabis/Mariyuana
Jenis-jenis narkoba lainnya yakni ganja. Ganja
(Cannabis sativa syn. Cannabis indica) adalah tumbuhan budi daya yang
menghasilkan serat dan kandungan zat narkotika terdapat pada bijinya. Jenis-jenis
narkoba ini dapat membuat si pemakai mengalami euforia (rasa senang yang
berkepanjangan tanpa sebab).
Tumbuhan ini telah dikenal manusia sejak lama.
Seratnya digunakan sebagai bahan pembuat kantung, dan bijinya digunakan sebagai
bahan dasar pembuatan minyak. Awalnya, tanaman ini hanya ditemukan di
negara-negara beriklim tropis. Namun belakangan ini, di negara-negara beriklim
dingin pun telah banyak membudidayakan tanaman ini, yaitu dengan cara
dikembangkan di rumah kaca.
Ganja merupakan salah satu jenis narkotika yang
dapat mengakibatkan kecanduan. Jika pemakaiannya dihentikan, si pemakai sering
mengalami sakit kepala, mual yang berkepanjangan, sering merasa kelelahan dan
badan menjadi lesu.
5. LSD atau Lysergic Acid / Acid / Trips / Tabs
Jenis-jenis narkoba selanjutnya adalah LSD. LSD
adalah jenis narkotika yang tergolong halusinogen. Biasanya berbentuk lembaran
kertas kecil, kapsul, atau pil.
6. Opiat/opium
Jenis-jenis narkoba lainnya adalah Opium. Opium
adalah zat berbentuk bubuk yang dihasilkan oleh tanaman yang bernama papaver
somniferum. Kandungan morfin dalam bubuk ini biasa digunakan untuk
menghilangkan rasa sakit.
7. Kodein
Jenis-jenis narkoba selanjutnya adalah kodein.
Kodein adalah sejenis obat batuk yang biasa digunakan atau diresepkan oleh
dokter, namun obat ini memiliki efek ketergantungan bagi si pengguna.
AKIBAT MENGKONSUMSI NARKOBA
·
Perubahan Sel Saraf
Otak
·
Gangguan Mental
·
Dehidrasi .
·
Hilang Ingatan
·
Hilang Nyawa
TEKNIK DASAR
DAN CARA RENANG PENYELAMATAN DI AIR
Dasar-Dasar Penyelamatan
Untuk menolong korban kecelakaan di air, perlu
diperhatikan hal-hal sebagai berikut.
- Lakukan
pertolongan secepat mungkin, usahakan untuk melepas perlengkapan yang
mungkin akan menghambatjaergerakan di air.
- Yakinlah
bahwa dapat menguasai situasi di air. Jika masih ragu dengan kondisi
kedalaman air, melompatlah ke air dengan posisi kaki lebih dahulu.
- Siap
dengan kemungkinan korban akan untuk meraih dan menarik penyelamat karena
panik. Korban yang hampir tenggelam dapat menjadi sumber bahaya terbesar
bagi penyelamat.
- Jika
korban telah tenggelam, penyelamat harus menyelam untuk mencari dan
mengangkatnya ke atas air.
Usaha Penyelamatan Diri di air
Kita perlu menguasai usaha penyelamatan diri di
air agar dapat mengantisipasi terjadinya kecelakaan di air.
- Menguasai
kemampuan renang dengan baik.
- Kalau
belum pandai berenang jangan berenang sendirian.
- Berenang
sesuai aturan yang ada pada kolam renang tersebut.
- Belajar
cara mengatasi pertolongan pada diri sendiri bila terjadi kecelakaan.
Mengetahui cara pemberian pernapasan buatan.
- Bisa
mengukur kemampuan diri sendiri.
- Berusaha
meminta pertolongan jika memang sangat memerlukan.
Pertolongan Kecelakaan di Air
Untuk menolong korban kecelakaan di air
memerlukan kehati-hatian dan perhitungan secara cepat, matang, dan tepat.
Dengan kesigapan dan kecepatan kita maka jiwa korban akan terselamatkan.
Cara-cara memberi pertolongan kepada korban sebagai berikut.
Pertolongan dengan Jangkauan
Pertolongan dengan cara ini dapat kita berikan
pada saat korban dapat kita jangkau dengan anggota tubuh kita. Cara pertolongan
dengan jangkauan sebagai berikut.
- Pertolongan
dengan jangkauan dari dekat
- Pertolongan
dengan jangkauan turun tangga.
- Pertolongan
dengan jangkauan kaki.
- Pertolongan
korban jauh dari jangkauan.
- Pertolongan
dengan menggunakan ban.
- Pertolongan
dengan menggunakan ring pelambung.
Teknik-Teknik Pertolongan
Teknik pertolongan masuk ke dalam air sebagai
berikut.
- Melompat
dengan kaki terlebih dahulu (stride jump).
- Lari
kemudian masuk ke air (run and plunge drive).
- Terjun
dekat jangkauan jauh (long shallow drive).
Cara mendekati korban (approach stroking),
meliputi:
- menggunakan
gaya bebas;
- menggunakan
gaya dada.
Teknik Membawa Korban Kecelakaan di Air
Dalam praktiknya membawa korban kecelakaan di
air dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut.
- Melakukan
renang pertolongan dengan baik.
- Memegang
lengan dari depan.
- Memegang
lengan dari belakang.
- Memegang
lengan korban dua orang penolong.
- Penyelamatan
dengan satu tangan.
- Penyelamatan
dengan dua tangan.
- Pernapasan
Buatan
a. Teknik Pemberian Napas Buatan
Apabila kita menemukan seseorang mengalami
pingsan atau sulit bernapas, hal yang dapat kita lakukan sebagai berikut.
- Bersihkan
saluran pernapasan.
- Hidung jangan
ada yang menghalangi.
- Mulut
jangan ada lumpur atau makanan.
- Kemudian
lakukan pernapasan buatan dengan pedoman sebagai berikut.
- Lakukan
pernapasan buatan dengan segera karena jika terlambat jiwa orang tidak
akan tertolong.
- Lakukan
pernapasan buatan sampai korban bernapas teratur.
- Lakukan
cara pernapasan buatan yang kita ketahui betul dan sesuaikan dengan
keadaan korban
b. Macam-Macam Pernapasan Buatan
Cara memberikan napas buatan pada korban dapat
dilakukan dengan berbagai macam cara sebagai berikut.
- Pernapasan
dari mulut ke mulut.
- Pernapasan
dari mulut melalui tube dengan masker muka.
- Pernapasan
dengan menggunakan resuscitator ataupun otomatis.
SENAM IRAMA
PENGERTIAN
Senam irama atau disebut juga senam
ritmik adalah gerakan senam yang dilakukan dengan irama musik, atau latihan
bebas yang dilakukan secara berirama.
UNSUR SENAM IRAMA
- Keindahan.
Ini merupakan salah satu poin
penting, karena senam irama terlahir dari wilayah pertunjukkan dan salah satu
elemen utama di dalam senam irama.
- Keterampilan.
Salah satu yang dinilai dalam senam
irama adalah daya kreativitas atau keterampilan senam yang menciptakan suatu
koreografi gerak unik. Umumnya, di dalam suatu perlombaan atau pertandingan
senam irama, banyak sekali variasi gerakkan yang akan mendapatkan lebih banyak
nilai.
- Keseimbangan
Ini merupakan salah satu hal penting
dalam suatu senam irama yang fungsinya untuk melangsungkan koreografi gerakkan.
Keseimbangan dibutuhkan untuk gerakkan-gerakkan yang sulit seperti berputar
dengan satu kaki dan menangkap bola.
- Keluwesan.
Ini akan memperlihatkan seberapa
dalam latihan yang sudah dilakukan. Karena keluwesan hanya dapat diperolah
dengan cara koreografi yang sudah disusun dan latihan yang teratur. Keluwesan
juga tidak dari bagian tubuh, tapi juga respons gerakan lain.
- Kekuatan.
Ini merupakan pondasi awal saat melakukan
senam irama. Karena tanpa adanya
kekuatan, tentu saja tidak dapat melakukan
beragam gerkan senam irama, terutama gerakan yang sulit.
- Kelenturan.
Ini juga merupakan hal utama dalam
senam irama, karena senam ini sangat kental dengan nuansa balet dan akrobatik.
Ketepatan Irama.
Seorang atlet juga tidak menghitung
alat waktu dilempar dan ditangkap kembali. Tapi, harus seirama dengan musik
yang mengiringi gerakanya.
MANFAAT
SENAM IRAMA
- Menjaga Kesehatan Tulang.
- Melatih Keseimbangan.
- Tidak Rentan Cedera.
- Menambah Kekuatan Otot.
- Menyehatkan Mental.
- Optimalkan Fungsi Otak
- Menyehatkan Jantung.
- Memiliki Gerakan yang Tidak Monoton.
POLA GERAK
DOMINAN
PENGERTIAN .
Yang dimaksud dengan pola gerak
dominan adalah pola gerak yang mendasari terbentuknya suatu keterampilan
sehingga perannya dianggap dominan. Istilah ini diturunkan dari terminologi
formal Teori Motorik yang membagi gerak menjadi 3 tingkatan, yaitu gerak (movement),
pola gerak (movement pattern) dan keterampilan (skill). Gerak diartikan sebagai
perpindahan tubuh atau anggota tubuh secara nyata dari satu titik ke titik
lain. Sedangkan pola gerak adalah sekelompok atau suatu seri aksi gerak yang
memiliki fungsi luas yang ditampilkan dengan tuntutan ketepatan yang rendah
(Singer, 1980) Kemudian keterampilan adalah kemampuan atau suatu aksi gerak
yang mengantarkan pada suatu hasil dengan kepastian yang tinggi dan dengan
pengeluaran energi dan waktu yang minimal (Guthrie dalam Schmidt and Wrisberg,
2000).
TERDAPAT BEBERAPA KEUNTUNGAN JIKA
GURU MENEMPUH PENDEKATAN PGD. DI ANTARANYA ADALAH :
·
Guru dapat berkonsentrasi pada pola gerak
kunci, sehingga mengurangi jumlah kegiatan atau keterampilan yang harus
dikuasai murid.
·
Variasi dan tingkat kesulitan kelak ditambahkan
setelah ―building block‖ dari setiap PGD dikuasai.
·Pengajaran PGD dapat lebih
disesuaikan dengan taraf pertumbuhan dan perkembangan anak, sehingga anak
merasa tugas geraknya tidak terlalu sulit, tetapi tetap menantang dan
menyenangkan .
·
Pendekatan PGD menekankan terjalinnya benang
merah antar berbagai keterampilan.
·Jalinan ini mempermudah guru untuk
menentukan poin-poin penting pengajaran (teaching points) yang bisa
dipergunakan untuk banyak keterampilan.
·Untuk setiap PGD yang dilakukan
selalu terdapat persyaratan kemampuan fisik yang perlu dimiliki.
·
Pendekatan PGD, dengan menekankan urutan dari
yang sederhana ke yang lebih sulit, memungkinkan guru untuk memperhatikan
persyaratan kemampuan fisik untuk setiap kegiatan.
·
Kerangka pendekatan PGD memungkinkan guru
merencanakan program yang seimbang.
·
Guru dapat memilih kegiatan-kegiatan yang tepat
dari setiap PGD, atau membaginya menurut kebutuhan, misalnya 3 PGD dalam satu
pelajaran, dan sisanya pada pelajaran berikutnya.
MACAM-MACAM POLA GERAK DOMINAN SENAM
a. Landings (pendaratan)
b. Static position (posisi-posisi
statis)
c. Locomotion (Gerak berpindah)
d. Swings (Ayunan)
e. Rotations (Putaran)
f. Springs (Tolakan)
g. Flight and height (Layangan dan ketinggian)
PERILAKU
TERPUJI
PENGERTIAN
Perilaku terpuji adalah perilaku seseorang yang baik dan banyak
mengandung manfaat serta sesuai dengan ketentuan syari'ah. Perilaku terpuji
disebut juga dengan istilah akhlak mahmudah.
Contoh perilaku terpuji
- Membantu
orang terkena musibah
- Memberi
sedekah kepada fakir miskin
- Shalat
tepat waktu
- Shalat
selalu berjamaah
- Berbakti
kepada kedua orang tua
- Suka
menolong orang lain
- Selalu
jujur dalam perkataan dan pebuatan
- Selalu
memenuhi janji yang telah dibuat
- Selalu
berbaik sangka atas segala sesuatu
- Istiqamah
dalam berbuat kebaikan
- Patuh
kepada guru
- Memuliakan
tamu
- Selalu
rendah hati ketika melakukan sesuatu
- Tidak
mubdzir dalam memakaian pakaian atau ketika memakan sesuatu
- Menghargai
perbedaan pendapat dalam masyarakat
CARA MENANAMKAN PERILAKU TERPUJI
- berbaik sangka
. Berlaku baik dengan sesama
- Adil
-Bergaul dengan mereka yang berakhlak baik
-Terima nasihat
- Bertamu dengan sopan
MANIPULATIF
PENGERTIAN
Gerak manipulatif adalah gerakan
yang melibatkan penguasaan pada sebuah objek atau gerak yang melibatkan suatu
alat.
Menurut Sujiono (2007 : 12.4)
mengatakan bahwa gerak manipulatif adalah aktifitas yang dilakukan tubuh dengan
bantuan alat.
Menurut Pramono Dkk (2010:9)
menyatakan bahwa gerak Manipulatif adalah gerak memainkan benda atau alat
tertentu misalnya, bola, raket, atau kayu pemukul. Contoh melempar, menangkap,
menggiring, menendang, memantul-mantulkan bola, melambungkan.
Manipulatif ialah keahlian gerak
lingkungan yang dilewati oleh tiap anak sepanjang masa perkembangannya. Oleh
sebab itu, anak yang lagi dalam masa perkembangan serta pertumbuhan sangat
membutuhkan kotrol yang terstruktur dari orang berusia.
Pertumbuhan gerak manipulatif
merupakan sesuatu keahlian memanipulasi obyek sembari bergerak. Keahlian
melontarkan serta menangkap jadi salah satu keahlian manipulatif yang sangat
dibutuhkan pada masa pertumbuhan.
Keahlian manipulatif dibedakan jadi
3 bagian, ialah:
- Menjauhkan obyek: melontarkan, memukul,
menendang.
- Menaikkan kemampuan: menangkap,
mengumpulkan, mengambil.
- Bergerak bersama: bawa, memantul-
mantulkan( dribbling).
CONTOH GERAK MANIPULATIF
Terdapat sebagian contoh yang
termasuk ke dalam gerak manipulatif, ialah melontarkan, memukul, menendang,
menangkap, serta memantulkan ataupun menggiringi bola. Berikut ini hendak kita
bahas satu per satu contoh gerakan ini:
Melempar
Contoh gerak manipulatif yang awal
merupakan melempar. Secara simpel, melempar bisa dimaksud bagaikan sesuatu
keahlian manipulatif di mana satu ataupun 2 tangan digunakan buat melontarkan
sesuatu objek menghindari badan ke ruang tertentu. Objek
yang dipegang hendak diayunkan ke arah tertentu, setelah itu dilontarkan.
Gerakan melontarkan memerlukan kekuatan lengan serta tangan, dan koordinasi
sebagian faktor gerakan, semacam lengan dengan jari yang wajib membebaskan
barang yang dipegang pada dikala yang pas.
Memukul
Tidak hanya melontarkan, contoh
gerak manipulatif berikutnya merupakan memukul. Secara simpel, memukul bisa
dimaksud bagaikan sesuatu aksi yang dicoba dengan satu ataupun 2 tangan ataupun
memakai perlengkapan buat membagikan energi dorongan kepada sesuatu objek.
Gerak manipulatif yang satu ini
kerap dilatih dengan memakai barang bergerak, misalnya bola. Bola ini nantinya
hendak dipukul dengan perlengkapan pemukul( tongkat). Kemampuan gerakan ini
sangat dibutuhkan dalam game kasti.
Menendang
Contoh gerak manipulatif berikutnya
merupakan menendang. Secara simpel, menendang merupakan gerak manipulatif
dengan memakai kaki buat memukul obyek. Gerakan menendang bisa dicoba dalam 2
wujud, ialah menendang obyek yang terdapat di tanah serta menendang obyek yang
terdapat di hawa.
Menangkap
Tidak hanya menangkap, contoh gerak
manipulatif yang lain merupakan menangkap. Secara simpel, menangkap bisa
dimaksud bagaikan gerakan menghentikan momentum sesuatu obyek dengan memakai
tangan. Gerakan ini sangat dipengaruhi oleh keahlian visual buat menjajaki
gerakan obyek.
Menggiring
Contoh gerak manipulatif berikutnya
merupakan menggiring. Secara simpel, menggiring bisa dimaksud bagaikan gerakan
bawa obyek dari satu tempat ke tempat lain dengan memakai tangan ataupun kaki.
Gerakan ini sangat memerlukan koordinasi yang baik antara mata dengan kaki
ataupun mata dengan tangan.
Misalnya, pada dikala game sepak
bola menggiring dicoba memakai kaki, sebaliknya pada game bola basket
menggiring dicoba memakai tangan dengan metode dipantulkan ke lantai. Jadi,
memantul pula tercantum gerakan manipulatif.
Menggelindingkan
Contoh gerak manipulatif yang lain
merupakan menggelindingkan obyek. Jadi, obyek hendak dipindahkan dari satu
tempat ke tempat lain dengan metode digelindingkan di tanah ataupun lantai ke
arah tertentu. Obyek yang kerap digunakan umumnya berupa bundaran, semacam ban,
cakram, bola, serta lain- lain.
PENYAKIT
MENULAR
PENGERTIAN
penyakit menular adalah gangguan yang disebabkan oleh organisme
seperti bakteri, virus, jamur, atau parasit. Disamping itu juga ada banyak
organisme yang ada di dalam tubuh yang bersifat membantu kekebalan tubuh, namun
dalam kondisi tertentu, beberapa organisme menyebabkan penyakit.
MACAM-MACAM PENYAKIT MENULAR
1. Influenza
2. Tuberkulosis (TBC)
3. Muntaber
4. Cacar Air
5. Tifus
6. Campak
7. Pneumonia
8. Hepatitis
9. Penyakit PES
10. Kolera
11. Polio
12. Ebola
13. AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndorme)
14. DBD (Demam Berdarah Dengue)
15. Rabies
17. Malaria
18. Cacingan
19. Toksoplasmosis
20. Disentri Hasiler
21. Tetanus
22. Konjungtivitis (Penyakit Mata Merah)
23. SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome)
24. Rubella
25. Flu Burung (H5N1)
26. Demam Chikungunya
27. Leishmaniasis
28. Demam Kuning
28. Roseola Infatum
29. Anthrax
30. Leptospirosis
JENIS PENYAKIT MENULAR
Berdasarkan cara penularannya, Penyakit Menular dikelompokkan
menjadi:
a. Penyakit menular langsung:
Beberpa penyakit menular langsung, antara lain : Difteri; Pertusis;
Tetanus; Polio; Campak; Typhoid; Kolera: Rubella; Yellow Fever; Influensa;
Meningitis; Tuberkulosis; Hepatitis; penyakit akibat Pneumokokus; penyakit
akibat Rotavirus; penyakit akibat Human Papiloma Virus (HPV); penyakit virus
ebola; MERS-CoV; Infeksi Saluran Pencernaan; Infeksi Menular Seksual; Infeksi
Human Immunodeficiency Virus (HIV); Infeksi Saluran Pernafasan; Kusta; dan
Frambusia.
b. Jenis penyakit tular vektor dan binatang pembawa penyakit
Beberapa penyakit tular vektor dan binatang pembawa penyakit antara
lain : Malaria; Demam Berdarah (DBD); hikungunya; Filariasis dan Kecacingan;
Schistosomiasis; Japanese Enchepalitis; Rabies; Antraks; Pes; Toxoplasma; dll.
Penanggulangan penyakit Menular
1) Upaya pencegahan, pengendalian, dan pemberantasan dilakukan
melalui beberpa kegiatan :
2) Perilaku Hidup Bersih dan Sehat;(PHBS)
3) Mengurangi Kontak.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda